Sabtu, 29 Juni 2013

(JAVA Language) Layout Management

Layout Management adalah suatu konsep untuk mengatur komponen didalam suatu area atau kontainer termasuk window (frame). Selain memberikan keleluasaan kepada programmer utnuk mengatur posisi komponen didalam kontainer, Java juga menyediakan sejumlah class yang bisa digunakan untuk meletakkan komponen dengan cara standar.

Java menyediakan banyak layout manager, diantaranya:
  • Null
  • FlowLayout
  • BoxLayout
  • BorderLayout
  • GridBagLayout
  • SpringLayout
  • CardLayout
  • GridLayout
Setiap layout manager memiliki keunikan sendiri. Anda boleh menggabungkan beberapa layout manager dalam sebuah area, tentunya dengan trik tertentu. Sebuah objek kontainer yang menggunakan layout manager tertentu bisa dimasukkan kedalam objek kontainer lain yang menggunakan layout manager yang berbeda, begitu seterusnya.

(JAVA Language) Class Color

Class Color digunakan untuk mendukung pemrograman warna pada objek-objek visual. Class ini menampung semua setting warna yang di support oleh sistem operasi. Warna yang di support oleh class Color adalah warna objek GUI dan warna objek geometri. Pengaturan warna tidak berlaku pada aplikasi dengan tampilan teks. 

Secara default warna setiap objek disimpan dalam format RGB (Red-Green-Blue). Selain mendukung konsep RGB, class Color juga mendukung data keempat untuk warna, yaitu nilai Alpha yang digunakan untuk menentukan transparency level dari suatu warna. Nilai untuk setiap parameter R-G-B dan A berada pada range 0...255. Nilai 0 untuk Alpha menyatakan bahwa warna yang digunakan sangat transparan, sedangkan nilai 255 pada Alpha menyatakan bahwa warna tersebut sangat jelas (solid).

Warna pada objek visual dibagi menjadi dua bagian:
  • Warna latar depan, yaitu warna dari bagian objek yang tampak sebagai informasi. Warna latar depan pada objek label adalah warna tulisan pada label tersebut. Perubahan warna latar depan dilakukan dengan menggunakan method setForeground(Color).
  • Warna latar belakang, yaitu warna dari persegi empat bentuk objek. Secara teknis setiap objek visual terbentuk dari geometri kotak, karena kotak adalah bentuk geometri yang paling mudah digunakan untuk memeriksa posisi mouse. Perubahan warna latar belakang dilakukan dengan menggunakan method setBackground(Color).

(JAVA Language) Class JFrame

Class JFrame merupakan turunan dan pengembangan dari class Frame. Secara teknis class JFrame berbeda dengan class Frame meskipun ada garis hirarki pada keduannya. Jika pada Frame kita bisa memasukkan sejumlah komponen secara langsung, maka pada JFrame kita harus memasukan komponen-komponen tersebut melalui sebuah kontainer dari JFrame. Ada sebuah kontainer yang dianggap sebagai satu-satunya penghuni didalam sebuah objek JFrame. Method getContentPane() digunakan untuk memperoleh informasi mengenai kontainer ini.

Class JFrame akan menganggap bahwa hanya ada satu komponen yang bisa ditempelkan kedalamnya. Jika kita memasukkan sejumlah komponen ke dalam objek JFrame, maka komponen yang akan kita lihat adalah komponen yang terakhir kali dimasukkan. Komponen-komponen sebelumnyaakan tertimpa oleh komponen selanjutnya. Solusi yang bisa ditempuh adalah memasang komponen-komponen tersebut kedalam sebuah kontainer (Container, Panel, JPanel) lalu kontainer itulah yang dimasukkan kedalam objek JFrame.

Kondisi default yang terjadi ketika sebuat objek JFrame dibuat:
  • Objek frame tidak akan muncul dilayar sampai kita memberi perintah setVisible(true).
  • Objek frame tidak memiliki title atau judul. Title bisa diatur melalui method setTitle(String str).
  • Objek frame akan memunculkan tiga tombol kontrol pada tepi kanan atas, yaitu Minimize, Maximize, dan Close. Tombol Maximize bisa dinonaktifkan menggunakan method setResizable(false).
  • Lokasi frame adalah (0, 0) atau tepi kiri atas layar komputer. Posisi ini bisa dirubah menggunakan method setLocation(int x, int y).
  • Ukuran frame adalah ukuran terkecil yang disediakan oleh sistem operasi. Ukuran frame bisa diubah menggunakan method setSize(int width, int height).

(JAVA Language) Class Frame

Class Frame hadir di awal kemunculan Java dalam paket Abstract Window Toolkit (AWT). Dalam lingkup sistem operasi Windows, frame adalah sebutan bagi objek window. Karakteristik sebuah objek frame akan mengikuti karakteristik dari window sistem operasi frame tersebut diimpletasikan.

Ada beberapa kondisi yang menjadi nilai default ketika sebuah objek frame dibuat:

  • Objek frame tidak akan terlihat dilayar sampai kita memberi pertintah setVisible(true). Penggunaan method show() tidak dianjurkan lagi untuk Java versi belakangan ini; method show() hanya digunakan pada Java versi lama.
  • Objek frame tidak memiliki title atau judul. Title bisa diatur melalui method setTitle(String str).
  • Objek frame akan memunculkan tiga tombol kontrol pada tepi kanan atas, yaitu Minimize, Maximize, dan Close. Tombol Maximize bisa dinonaktifkan menggunakan method setResizible(false).
  • Lokasi Frame adalah (0, 0) atau tepi kiri atas layar komputer. Posisi ini bisa diubah menggunakan method setLocation(int x, int y).
  • Ukuran Frame adalah ukuran terkecil yang disediakan oleh sistem operasi. Ukuran frame bisa diubah menggunakan method setSize(int x, int y).
  • Layout manager yang digunakan adalah BorderLayout.

Graphical User Interface (GUI)



GUI atau Graphical User Interface adalah suatu model antar muka komputer yang menggunakan objek-objek grafis sebagai media interaksi dengan user. Model antar muka ini dihadirkan untuk menggantikan model klasik yang berbasis teks. Antar muka model GUI menjanjikan tampilan aplikasi yang lebih komunikatif, variatif, inovatif dan dari sisi bisnis memiliki nilai jual yang lebih tinggi.

Meskipun antar muka model GUI membawa sejumlah kelebihan dibandingkan dengan antar muka berbasis teks, tidak semua aplikasi harus dibuat menggunakan model antar muka GUI. Ada beberapa hal yang menjadikan pertimbangan ketika menentukan model antarmuka. Kecepatan proses, klasifikasi pengguna, dan kondisi perangkat komputer yang digunakan adalah beberapa hal yang menjadi pertimbangan.

Sekilas Tentang Java

Java adalah teknologi dan bahasa pemrograman yang berjalan pada multiplatforms sesusi dengan semboyannya "Write Once, Run Anywhere". Pada situs java http://www.oracle.com/technetwork/java/index.html dijelaskan bahwa terdapat tiga pembagian paket Java, yaitu :
  • Java 2 Enterprise Edition (J2EE)
  • Java 2 Standart Edition (J2SE)
  • Java 2 Micro Edition (J2ME)
Pembagian paket tersebut didasarkan pada hardware yang digunakan, disamping itu juga berdasarkan fungsi implementasinya.
  • Paket J2EE digunakan untuk pengembangan aplikasi berskala enterprise (multitier enterprise application), seperti server web/email dan berbagai aplikasi server lainnya sehingga paket ini membutuhkan spesifikasi hardware yang tinggi dan memori yang besar. J2EE berisi paket-paket di J2SE ditambah paket-paket untuk mendukung pengembangan Enterprise JavaBeans, Java Servlet, Java Server Page, XML, dan kendali transaksi yang fleksibel.
  • Paket J2SE digunakan untuk pengembangan aplikasi berbasis desktop, hardware yang dibutuhkan cukup dengan spesifikasi standar seperti PC, dan komputer setingkat lainnya. J2SE mendukung fitur konektivitas database, rancangan antarmuka pemakai, I/O, dan network programming. J2SE ini merupakan paket-paket dasar bahasa Java.
  • Paket J2ME digunakan untuk pengembangan aplikasi pada perangkat yang memiliki memory kecil seperti ponsel, pager, dan PDA. J2ME berisi subset dari paket-paket J2SE ditambah paket spesifik Micro Edition.

Jumat, 28 Juni 2013

Struktur Direktori Code Igniter


  
 
 
Ada 3 direktori bawaan didalam Code Igniter, yaitu :
  • application
  • system
  • user_guide
Direktori application adalah direktori tempat pemrogram membuat aplikasi dengan menggunakan CI, termasuk didalamnya pemrogram bisa menambahkan library class dan fungsi tambahan. Apabila library class dan fungsi disediakan oleh CI tidak memadai untuk kebutuhan program yang dibuat.

Direktori system adalah direktori inti dari semua library class dan fungsi yang dimiliki oleh CI untuk dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi.

Direktori user_guide merupakan direktori yang berisi tentang dokumentasi bagaimana kita menggunakan CI.

Selain ketiga direktori yang telah disebutkan, ada sebuah file yang tidak boleh dihapus, yaitu file index.php. File index.php inilah yang akan melakukan proses pengarahan (dispatch) suatu aplikasi yang dibuat untuk dijalankan. Jika tidak disebutkan, makan file index.php ini akan menjalankan aplikasi default yang telah disediakan atau didefinisikan oleh pemrogram.

Kamis, 27 Juni 2013

Instalasi Code Igniter


  • Download paket CI di sini
  • Extract packet CI hasil download tadi, jika menggunakan web server XAMPP letaknya di c:\xampp\htdocs dan jika menggunakan WAMP letaknya di c:\wamp\www
  • Selanjutnya jalankan web browser (firefox, chrome, IE, dll) kemudian ketikkan localhost/namafolderhasilextractCI. Apabila instalasi Code Igniter berhasil akan muncul tampilan sebagai berikut
                      http://tutorialcodeigniter.files.wordpress.com/2012/04/tutorial-codeigniter.png

Installasi XAMPP Windows

XAMPP merupakan web server local yang berisi paket-paket software, terdiri dari Apache, MySQL dan mendukung program PHP, Perl dan bisa berjalan di beberapa sistem operasi (OS).ex : Linux, Windows, Mac, etc. Dengan melakukan penginstalan web server local kita dapat membuat aplikasi web dengan komputer personal sebagai servernya.

Untuk melakukan instalasi XAMPP, adalah sebagai berikut :
  1. Download pake XAMPP di sini
  2. Setelah file berhasil didownload klik 2x file berextensi .exeXAMPP Installer
  3. Klik OK/Next pada opsi-opsi selanjutnya

XAMPP LanguageXampp WizardXampp FolderXampp DesktopXampp Proses Install

Xampp Finish

Untuk menjalankan XAMPP klik button start pada Apache dan MySQl agar server Apache dan database MySQL diaktifkan, selanjutnya buka browser dan ketikkan localhost untuk melihat apakah server apache sudah berjalan.

 Xampp Control Panel
Xampp StartXampp Administrasi

Pengenalan Code Igniter

Code Igniter (CI) adalah framework pengembangan aplikasi dengan menggunakan bahasa PHP(PHP: Hypertext Preprocessor), suatu kerangka pembuatan program dengan menggunakan PHP. Pengembangan dapat langsung menghasilkan program dengan cepat, dengan mengikuti kerangka kerja untuk membuat yang telah disiapkan oleh framework CI.

Dengan menggunakan framework kita tidak perlu membuat program dari awal, tetapi kita sudah diberikan library fungsi yang sudah disediakan. Kita hanya perlu memasukan data yang akan diproses dan bagaimana menampilkannya.
Framework CI menyediakan dokumentasi yang jelas dan lengkap. Framework CI telah dibahas juga dalam forum IBM dan Oracle untuk pengembangan aplikasi berbasis web dengan menggunakan PHP. Seperti telah diketahui, IBM dan Oracle telah memiliki kerjasama dengan Zend, yang mengembangkan PHP dengan produk yang dikenal dengan ZendCore for IBM DB2 dan Informix, danZendCore for Oracle. Produk ZendCore dipesan khusus oleh kedua perusahaan tersebut, untuk memudahkan pengembangan aplikasi dengan PHP menggunakan database IBM DB2atau Informix, dan Oracle.

CI dapat digunakan dengan menggunakan server web Apache dan MS IIS. Hanya saja, tidak semua fitur dari CI dapat diimplementasikan dengan sempurna di MS IIS karena CI dirancang dan dikembangkan dengan acuan Apache.

Secara umum Code Igniter memberikan dan menyediakan:
  • Suatu kerangka kerja dengan jejak yang sedikit (small footprint)
  • Kinerja yang bagus
  • Kompatibilitas dengan akun hosting standar yang terpasang dengan perbedaan versi dan konfigurasi
  • Suatu kerangka kerja yang hampir tidak memerlukan konfigurasi
  • Suatu kerangka kerja yang tidak mengharuskan bekerja dengan aturan pengkodean yang mengikat/membatasi
  • Cara untuk menghindarkan kompleksitas dalam membuat program, dengan menyediakan solusi yang sederhana
  • Suatu dokumentasi kerangka kerja yang menyeluruh dan jelas
Fitur Code Igniter
  1. Sistem berbasis Model-View-Controller (MVC)
  2. Framework yang ringan
  3. Memiliki  fitur class database yang mendukung beberapa platform
  4. Dukungan database dengan Active Record
  5. Form dan validasi data
  6. Keamanan dan filtering XSS
  7. Session management
  8. Class untuk pengiriman email yang mendukung lampiran (attachment), email dengan HTML/Text, menggunakan berbagai protokol (Sendmail, SMTP, dan Mail)
  9. Library manipulasi image (menggunting, mengubah ukuran, memutar, dan lainnya), mendukung GD, Image Magic, dan NetPBM
  10. Class untuk upload file
  11. Class FTP
  12. Lokalisasi
  13. Paginasi
  14. Enkripsi data
  15. Benchmarking
  16. Full Page Caching
  17. Logging Error
  18. Profiling aplikasi
  19. Class kalender
  20. Class user agent
  21. Class encoding ZIP
  22. Class engine template
  23. Class trackback
  24. Library XML-RPC
  25. Class unit pengujian
  26. URL yang bersahabat dengan search engine
  27. Routing URI yang fleksibel
  28. Mendukung hook dan ekstensi class
  29. Library fungsi "helper" yang banyak